Mengenal Makna di Balik Bunga Peony

 Bunga peony paling sering digunakan dalam dekorasi dan untuk perayaan, yang memang pantas, karena pesona mereka. Jumlah spesies bunga ini dapat bervariasi, menurut American Peony Society, ada 48 spesies peony, sedangkan Britannica melaporkan ada 30 spesies dan 3 kelompok berbeda, yaitu peony eurasia herba, moutan, peony, dan peony Amerika Utara.
Ada beberapa mitos seputar bagaimana peony mendapatkan namanya. Salah satunya menceritakan kisah Paeon, tabib bagi para dewa dalam mitologi Yunani, yang menggunakan cairan bunga peony untuk menyembuhkan Pluto.
Yang kedua menceritakan kisah Paeonia, yang menarik perhatian Apollo, membuat Aphrodite bertindak karena cemburu dan mengubah nimfa menjadi bunga peony. Dalam kedua legenda, bunga peony dikaitkan dengan penyembuhan dan ketertarikan.
1. Bunga Peony putih = Permintaan maaf
Jika kamu perlu meminta maaf, belilah beberapa bunga peony putih. Bunga peony putih bukan hanya simbol kecantikan, namun juga diartikan sebagai rasa malu dan penyesalan, menjadikannya sebagai ekspresi penyesalan dan menebus kesalahan.
2. Bunga peony merah = Perayaan
Seperti banyak hal berwarna merah, bunga peony merah melambangkan cinta, gairah, kemakmuran, kekayaan, dan kehormatan. Memberi kejutan untuk pasangan bisa kamu lakukan dengan bungan peony merah.
3. Bunga peony kuning = Sambutan
Bungan peony kuning melambangkan awal yang baru, menjadikannya ideal bagi siapa saja yang memulai babak baru dalam hidup mereka, baik itu pekerjaan baru atau memberi selamat atau sesuatu yang baru diraih.
4. Bunga peony merah muda = Pernikahan
Bisa dibilang pink adalah warna paling klasik dan bunga peony merah muda sering terlihat di pesta pernikahan, karena bunga ini mewakili pernikahan yang bahagia, keberuntungan, dan kemakmuran.